BANDUNG - Sekira 2.000 intelektual Islam di
Indonesia akan berkumul dalam acara Jakarta International Conference of
Muslim Intelectuals (JICMI). Acara ini digelar Hizbut Tahrir Indonesia
(HTI)
Dalam pertemuan itu, peserta akan membahas berbagai
permasalahan di Indonesia dan negara Islam sekaligus mencari
penyelesaiannya.
JICMI akan digelar selama dua hari di tempat
berbeda. Hari pertama digelar pada Sabtu, 14 Desember 2013 di Wisma
Makara Universitas Indonesia, Depok.
Akan ada sekira 200 orang
dalam kegiatan itu. Mereka yang hadir akan membahas tujuh bidang dengan
perspektif peradaban Islam, di antaranya ekonomi, kesehatan, pangan, dan
energi.
“Sebanyak 200 intelektual Muslim akan mempresentasikan paper-nya,” kata Juru Bicara DPD HTI Jawa Barat, Luthfi Afandi, dalam juma pers di Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/12/2013).
Sedangkan
hari kedua digelar pada Minggu, 15 Desember 2013 di Convention Hall
Smesco, Jakarta Selatan. “Sebanyak 1.800 intelektual muslim akan hadir
di sana untuk mendiskusikan secara gambang permasalahan dan solusi atas
permasalahan yang ada,” ungkapnya.
Lewat kegiatan itu, para
intelektual muslim diharapkan akan mengambil peran dalam membangun
kembali peradaban Islam. Selain itu, diharapkan terjalin jejaring
antar-intelektual Islam di berbagai institusi dalam mewujudkan kembali
peradaban Islam.
“Hasil dari pertemuan ini nantinya akan
berbentuk rekomendasi yang akan diserahkan ke pemerintah dan instansi
terkait,” tambah Ketua DPD HTI Jawa Barat, M Rian.
Selain
dihadiri intelektual Islam dari Indonesia, acara itu juga akan dihadiri
tamu dari berbagai negara, seperti Jepang, Inggris, Australia, dan
Malaysia. Kehadiran mereka akan membahas berbagai masalah di dunia,
terutama negara Islam.
(ton)
Sumber : okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar